Halaman

Selasa, 04 Oktober 2011

Waspadai Obat Mata

Judul buku : Cara Sehat menjadi Perempuan
Hati-hati memakai obat mata
         Obat untuk mata ada yang dimunum juga ada yang bisa langsung diteteskan ke dalam bola mata, untuk yang diteteskan dalam bola mata ini ada yang memiliki bentuk cair, krim, dan salep. isi obatnya sama namun bentuk ketersediaanya saja yang berbeda.
untuk obat mata sendiri beragam sekali fungsinya, ada yang digunakan untuk membersihkan, ada yang digunakan untuk meredakan infeksi, selain untuk penyakit mata khusus, seperti bola mata bertekanan tinggi (glaucoma), lensa mata keruh, atau ada reaksi atoimum pada bola mata, sehingga membentuk peradangan pada iris orang orangan mata.
         Untuk obat matanya sendiri tidak semua dijual dengan bebas, tetapi ada yang menggunakan resep dokter, obat mata yang dijual bebas, bukan berarti seenaknya dapat digunakan. kebanyakan obat mata tanpa resep dokter hanya untuk membersihkan mata, atau sebagai antiseptis mata belaka. bila mata kemasukan debu atau kotoran maka obat mata warung boleh digunakan, tetapi tidak boleh digunakan apabila mata merah terinfeksi.
         pemakaian obat mata yang salah alamat bukan saja tidak menyembuhkan penyakit matanya, malah bisa jadi mempersulit, mata akan menjadi merah apabila diberi obat tetes warung.
Mata merah itu pun juga bukan hanya satu saja jenisnya, selain infeksi, baik oleh virus, kuman atau jamur, mata juga bisa merah apabila mengidap glaucoma, alergi atau terkena trauma.
obat tetes mata seharusnya tidak disimpan  dan langsung dibuang walaupun belum habis, selain sudah berubah sifat khasiatnya, obat mata yang berisis antibiotika, mungkin sudah tercemar bibit penyakit matanya pada saat orang-orang memakainya (dimana ujung botol obatnya menyentuh, atau tersentuh bola mata, bulu mata, yang sedang ada bibit penyakitnya).
oleh karena itu tidak setiap saat mata merah sama untuk jenis penyakitnya, obat mata pun belum tentu sama pula. makanya untuk para pecinta mata untuk mata yang sakit,jangan sembarangan memakai obat mata, agar tidak fatal akibatnya, konsultasikan ke dokter apabila memang tidak dapat mengatasi sendiri.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar